Laporan dari Aqso (2): Jangan Takut Ziarah Ke Masjid Al-Aqso

oleh -
oleh
Suasana sesudah Jumatan di Masjid Al-Aqso. Seluruh kawasan Masjid Al-Aqso penuh dengan kaum muslimin baik laki-laki maupun perempuan yang menunaikan ibadah sholat Jumat. Masjid Kubah Emas (dome of the rock) dikhususkan bagi perempuan. Sedangkan laki-laki menunaikan ibadah sholat di Masjid Kubah Hitam dan seluruh pelataran di sekelilingnya. (Foto: arahjatim/mer)

Palestina, ArahJatim.com – Warga muslim Palestina khususnya yang bermukim di sekeliling kawasan Masjidil Al-Aqso, masih membutuhkan perhatian serta bantuan dari umat muslim lain. Karena kondisi mereka yang sebagian masih miskin akibat tekanan dari Israel. Apalagi banyak anak-anak yang putus sekolah karena orangtuanya wafat saat mempertahankan Palestina dari kekerasan tentara Israel.

Kunjungan masyarakat Indonesia ke Masjidil Al-Aqso sangat dinantikan mereka, karena biasanya masyarakat Indonesia terkenal suka bersedekah.

Anda yang ingin berkunjung ke Masjid Al-Aqso dan berniat memberikan bantuan langsung kepada masyarakat muslim Palestina di sana, tidak perlu bingung dan kesulitan mencari jalan. Sebab sejumlah travel telah menawarkan paket perjalanan ke sana. Anda bisa berangkat dengan atau tanpa umroh. Kelebihannya jika dengan umroh, berarti anda telah mengamalkan salah satu anjuran Nabi Muhammad SAW yang menyebut sebaik-baiknya safar atau perjalanan, adalah dengan mengunjungi tiga Masjid: Masjidil Haram, Masjid Nabawi dan Masjid Al-Aqso.

arahjatim new community
arahjatim new community

Karena tidak ada perwakilan diplomatik dengan Indonesia, kesulitan utama adalah mendapatkan visa masuk ke wilayah Israel. Namun anda tak perlu kuatir, beberapa travel memiliki jalur sendiri untuk mendapatkan visa masuk ke wilayah Israel. Pastikan saja bahwa visa Israel tersebut tidak di stempel di paspor kita, sehingga nantinya tidak akan menyulitkan masuk ke Arab Saudi untuk berumroh atau berhaji. Karena Arab Saudi menolak masuk bagi paspor yang ada stempel visa Israel. Sebagai stempel pengganti visa, Israel akan memberikan kartu kecil. Mohon dijaga dengan baik, sehingga kartu kecil itu tidak hilang.

Kartu visa yang dikeluarkan Israel untuk pengganti stempel visa di paspor. Kartu ini harus dijaga dengan hati-hati karena tidak ditempel di paspor. (Foto: arahjatim/mer)

Saat ini yang masih menjadi favorit masuk ke Jerusalem melalui perbatasan Allenby di Jordan. Beberapa travel telah menawarkan paket untuk bisa ke Jerusalem dan masuk ke kawasan Masjid Al-Aqso. Salah satunya adalah travel Kanomas yang berpusat di Cikini II, Jakarta. Mereka awal Februari ini mengadakan paket trip Umroh plus Aqso dan Jordan. Penginapan di Jerusalem juga banyak. Bisa memilih mulai dari yang kelas hostel hingga bintang lima.

Bagi masyarakat Indonesia, proses melewati imigrasi ke Israel, bisa jadi akan membuat senewen. Karena tiba-tiba, petugas imigrasi akan mengecek seluruh bawaan, ataupun meminta tambahan data diri yang harus diisi dengan lengkap. Jika lancar, biasanya hanya makan waktu tak kurang dari dua jam bagi rombongan untuk lolos dari pemeriksaan imigrasi ini. Namun jika ada satu anggota rombongan saja yang menyangkut untuk diperiksa lebih lanjut, bisa-bisa butuh lebih dari tiga-empat jam.

Apapun kerumitan yang dihadapi, mestinya tidak menyurutkan langkah untuk berangkat ke Palestina. Apalagi situasi disana saat Januari hingga akhir Februari ini, sangat kondusif untuk pergi ke sana. Suhu saat inipun cukup sejuk dan bersahabat, sekitar 17-20 derajat Celcius. Masyarakat muslim Indonesia sebaiknya memasukkan Masjid Al-Aqso dalam tujuan berikut untuk perjalanan ke luar negeri. Sebab Masjid Al-Aqso merupakan tempat suci ketiga umat Islam, setelah Masjid Al-Haram dan Masjid Nabawi. Dan juga menjadi kiblat pertama bagi umat muslim sebelum Masjid Al-Haram, Ka’bah di kota Mekkah, Umat muslim percaya bahwa Nabi Muhammad SAW diangkat ke Sidratul Muntaha (Langit ketujuh) dari tempat ini setelah sebelumnya dibawa dari Masjid Al-Haram di Mekah ke Al-Aqso dalam peristiwa Isra Miraj, untuk mendapat perintah langsung dari Allah SWT untuk menunaikan salat lima waktu. (mer)

No More Posts Available.

No more pages to load.