
Lumajang, ArahJatim.com – Diguyur hujan lebat selama 3 hari, seperempat hektar tanah milik Sunarsih (42) di Dusun Sengonan, Desa Umbul, Kecamatan Kedungjajang, Lumajang ambles. Amblesnya tanah ini bermula saat kawasan tersebut sering diguyur hujan lebat. Awalnya retakan kecil sering terjadi hari demi hari, hingga akhirnya besarnya retakan tanah membuat lahan tersebut ambles sedalam delapan puluh hingga seratus senti meter.
“Kalau retakannya sejak 15 harian , cuma yang ambles ini setelah disini hujan lebat selama 3 hari,” ungkap Nanik, salah satu warga saat ditanya ArahJatim.com.
Ironisnya, lahan perkebunan tebu yang ambles ini jaraknya berdekatan dengan permukiman warga. Sedikitnya, 5 rumah warga yang terancam jika retakan dan amblesnya tanah ini terus meluas.
“Sebelahnya ini sudah rumah saya, jaraknya sekitar 5 meteran,” tambahnya.
Sementara itu, petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang sudah melokalisir kawasan tersebut dengan memasang garis larangan, pihaknya juga masih akan melakukan penelitian bersama dinas terkait tentang penyebab fenomena alam ini.
“Pertama kita lokalisir dulu dengan memasang garis BNPB mas, selanjutnya kita masih berkoordinasi dengan ESDM dan instansi terkait untuk melakukan penelitian penyebabnya ini,” papar Wawan Hadi Siswoyo, Kabid Kesiapsiagaan, Pencegahan dan Logistik BPBD Lumajang.
Warga setempat berharap, pemerintah segera melakukan tindakan riil, karena retakan terus meluas menuju permukiman warga. (rokhmad)