Membangun UKM Desa Mlati Mojo

oleh -
oleh
Tunggul Adi Wibowo saat menyampaikan materi mengenai cara jitu pemasaran dan branding merk dalam mengembangkan UKM di Balai Desa Mlati, Kecamatan Mojo. (Foto: ArahJatim.com/kominfo)

Kediri, ArahJatim.com Desa Mlati merupakan desa dengan potensi luar biasa di bidang UKM. Sejak dahulu desa ini memang dikenal masyarakat sebagai masyarakat bakul. Ditambah desa ini memiliki lokasi strategis yakni berada di jalan alternatif yang  menghubungkan Kediri dan Tulungagung. Tentunya hal ini dapat dimanfaatkan warga Mlati agar meningkat kesejahterannya melalui pemberdayaan UKM.

Demikian disampaikan Tunggul Adi Wibowo saat menyampaikan materi mengenai cara jitu pemasaran dan branding merk dalam mengembangkan UKM di Balai Desa Mlati, Kecamatan Mojo, beberapa waktu yang lalu. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Kediri melalui kegiatan pembinaan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM).

“UKM di Kabupaten Kediri salah satu yang terbesar di Jawa Timur. Terdapat sekitar 5000 UKM sampai sepanjang tahun 2018. Di Desa Mlati saja terdapat 18 UKM yang telah terdaftar. Saya mengajak jumlah yang ada terus dikembangkan. Dijaga kualitas dan diperluas pasarnya,” jelasnya.

arahjatim new community
arahjatim new community

Baca juga :

“Nah bagi yang belum, saya mengajak untuk menggali potensi yang ada agar mampu dibuat produk UKM. Nantinya masalah yang muncul dapat didiskusikan agar dapat ketemu solusinya,” terang pria berkacamata ini.

“Misal pemasaran atau pengemasan. Nanti bisa kami bantu tips dan triknya agar laku dijual. Selain itu misal ada masalah perizinan kami bantu agar dapat segera mendapat izin. Karena di situlah fungsi dan peran pemerintah hadir bagi masyarakat lebih maju dan sejahtera,” tambahnya.

Dalam kesempatan lain, disampaikan oleh Bupati Kediri, dr. Hj. Haryanti Sutrisno, menyampaikan Pengembangan UKM menjadi perhatian khusus Bupati Kediri dalam mengemban kepemimpinan di Kabupaten Kediri. Beliau berharap setiap desa memiliki punggawa-punggawa UKM yang dapat menggerakan ekonomi di daerah.

“Setiap desa saya tekankan agar mengembangkan potensi UKM yang dimiliki. Dengan membuat UKM dapat memberikan nilai tambah dari bahan mentah, membuka lapangan kerja di daerah dan mengurangi kemiskinan di desa,” jelas Bupati yang juga seorang dokter ini. (kominfo)

No More Posts Available.

No more pages to load.