
Malang, ArahJatim.com – Tingginya intensitas hujan beberapa hari terakhir di wilayah Kabupaten Malang mengakibatkan tanah longsor. Seperti yang terjadi di wilayah Dusun Gondang Towo RT 04 RW 02, Desa Mentaraman, Kecamatan Donomulyo, Kabupaten Malang. Akibat tanah longsor ini, sebuah rumah milik warga bernama Tumper, hancur tertimpa material bebatuan dan tanah, pada Kamis (28/11/2018).
Menurut warga, kejadian diawali dengan hujan deras yang terjadi sepanjang hari. Air hujan menggerus lereng tanah dan bebatuan yang berada di belakang rumah. Karena banyaknya material bebatuan dan tanah longsor yang menimpa, membuat bangunan rumah tidak kuat menyangga, sehingga bangunan pun jebol di bagian dapur.
“Yang rusak di bagian dapur, penyanga bangunan tidak kuat menahan, akhirnya ambrol dan menjebol bangunan,” ungkap Tumper, pemilik rumah.
Baca juga:
- Empat Rumah Rusak Tertimpa Tebing Longsor, Kerugian Puluhan Juta Rupiah.
- Tebing Sungai Ngobo Kediri Longsor, 3 Penambang Pasir Tewas, 2 Hilang.
- Jalan Putus Akibat Longsor, Warga Harus Memutar Sejauh 10 Kilometer.
Beruntung dalam kejadian ini, tidak ada korban jiwa. Namun warga diminta berhati-hati dan selalu waspada di kala hujan deras terjadi. Karena kontur permukiman di wilayah ini berdekatan dengan lereng-lereng bukit, sehingga rawan terjadi bencana tanah longsor.
“Saat ini anggota Polsek Donomulyo, dibantu Koramil beserta masyarakat sedang mengeluarkan tanah yang masuk dapur. Kerja bakti secara gotong-royong,” ujar AKP Gianto, Kapolsek Donomulyo. (AN)