Blitar, ArahJatim.com – Diduga lepas dari pantauan orang-tua, Heri Eko Romadhon (9), pelajar SLB (Sekolah Luar Biasa) warga Kelurahan Jingglong Kecamatan Sutojayan Kabupaten Blitar, ditemukan meninggal dunia di dasar kolam ikan, Sabtu (3/2/2018) siang.
Korban yang juga keponakan pemilik kolam Moch. Rifai (46), anggota DPRD Kabupaten Blitar ini tercebur ke kolam ikan. Diduga karena kurang pengawasan orang tua. Korban diketahui tidak bisa berenang hingga tenggelam di kolam ikan sedalam 1, 60 meter.
Heri Eko Romadhon terjebur kolam ikan milik anggota dewan dari PKB ini sekitar pukul 10.30. Namun, sekitar pukul 12.00 korban ditemukan di dasar kolam dengan kedalaman 1,60 meter. Saat diangkat, korban sudah dalam kondisi meninggal dunia.
“Kejadian ini, karena kurang pengawasan dari orang tua, sehingga korban tercebur kedalam kolam dan tidak ketahuan. Juga diketahui korban tidak bisa berenang”, kata Kapolres Blitar, AKBP Slamet Waloya.
Hasil pemeriksaan petugas kesehatan dari Puskesmas Sutojayan, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
“Atas permintaan keluarga korban, tidak dilakukan Autopsi. Pihak keluarga menyatakan menerima kejadian tersebut sebagai musibah”, pungkas Slamet Waloya. (mua)