Nganjuk, Arahjatim.com – Jelang arus mudik lebaran 2018, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan meninjau langsung ketersediaan bahan bakar minyak dan operasional SPBU sepanjang jalur mudik dari Jakarta menuju Semarang dan Surabaya.
Didampingi Pelaksana Tugas Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati beserta jajaran mengecek stok BBM di SPBU Bagor Kulon Kecamatan Bagor, Kabupaten Nganjuk , Minggu (3/6/2018).
“Secara keseluruhan pasokan BBM untuk arus mudik lebaran aman, kita mulai kemarin melakukan pengecekan mulai dari Jakarta, menuju Semarang dan sekarang ini di Nganjuk,” ujar Menteri ESDM.
Pemerintah lanjut Jonan, ingin memastikan pasokan BBM aman di sepanjang jalur mudik.
“Apalagi Nganjuk salah satu wilayah yang dilalui tol (tol trans jawa),” katanya.
Di SPBU nomor 54.644.15 milik Ir Toriq Thalib Iskak (Nirwana Group) tersebut menyediakan BBM jenis Premium, Solar, Pertalite, dan Pertamax.
” Mulai dari Semarang hingga Mantingan sepanjang jalur tol belum tersedia SPBU, jadi ESDM melalui Pertamina menyediakan mobile dispenser dan kios-kios di sepanjang jalur yang dilalui tol,” paparnya.
Sebetulnya, kata Jonan, kalau tol memang betul betul difungsikan untuk arus mudik lebaran seharusnya semua sudah harus lengkap, ” SPBU dan rest area juga harus ada, untuk itu kita siapkan mobile dispenser dan kios kios BBM (Satgas BBM Keliling,red),” terangnya.
“Untuk menjaga keamanaan stok BBM selama musim mudik dan musim balik, pertamina telah menambah kuota hingga 15 persen,dibanding hari biasanya.” Kata PLT Dirut Pertamina, saat mendampingingi menteri ESDM.
Selain penambahan kuota BBM, untuk menjamin kelancaran selama mudik dan balik. Pertamina juga menambah infrastuktur berupa tambahan kios bbm sepanjang jalur tol dari Jakarta hingga Surabaya. Hingga saat ini sepanjang jalur tol tersebut belum tersedia SPBU yang beroperasi. Penambahan infrastuktur yang dilakukan diantaranya menambah 42 kios BBM yang akan ditempatkan dititik rest area. Mobile Dispenser yang terdiri dari model mobil sebanyak 20 buahdan jenis motor sekitar 300 buah.
” Untuk mengamankan ketersediaan infrastuktur yang dipersiapkan, pertamina akan membackupnya 105 mobil tangki dengan kapasitas 24.000liter yang akan disiagakan. “ Kata Ignasius jonan .
Semua persiapan yang dilakukan akan diberlakukan sejak H-15 hingga H plus 15 lebaran, dengan menjamin ketersediaan stok BBM pemudik diharapkan agar tidak cemas jika melalui jalur tol terutama jalur tol yang masih bersifat fungsional. (kmd)
