Banyuwangi, ArahJatim.com – Seekor penyu lekang ditemukan mati di pantai Pulau Santen, Kelurahan Karangrejo, Banyuwangi. Hewan langka bernama latin lepidochelys olivacea ini pertama kali ditemulkan warga di pinggir pantai setelah terbawa derasnya ombak pantai Selat Bali dengan kondisi mulut mengeluarkan busa, Rabu (20/5/2020) sore.
Menurut keterangan warga setempat, penyu yang memiliki panjang 69 centimeter, lebar 47 centimeter ini diduga mati akibat mengalami gangguan pada perut. Oleh warga awalnya penyu ini dikira masih hidup, namun setelah diamati, hewan langka dan dilindungi berusia sekitar 15 tahun ini ternyata sudah tidak bernyawa.
“Tadi terbawa ombak besar dan kandas di sini. Tadi yang menemukan nelayan, sempat dilihat dikira masih hidup. Ternyata sudah mati. Andaikan masih hidup pasti dilepas lagi,” cerita Amsari, warga setempat.
Selanjutnya, temuan penyu mati ini langsung dilaporkan kepada pemerhati penyu, Banyuwangi Sea Turtle Foundation (BSTF) untuk diteruskan kepada petugas Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Timur wilayah seksi V Banyuwangi.
“Saya tadi dapat laporan dari warga Pulau Santen ada penyu mati. Saya langsung ke lokasi, terus saya lapor BBKSDA. Penyu ini jenis lekang siap telur, perkiraan usia 15 tahun. Panjangnya 60 centimeter lebih, lebar hampir 50 centimeteran. Penyebab matinya belum diketahui,” kata pendiri BSTF, Wiyanto Haditanodjo.
Setelah dilakukan pemeriksaan luar oleh petugas BBKSDA yang datang di lokasi, mulut penyu mengeluarkan busa. Dugaan sementara akibat terjadi gangguan di perut.
“Kami menuju TKP penyu dalam keadaan sudah mati. Penyebabnya belum bisa disimpulkan, perlu diteliti lebih lanjut. Mulut penyu keluar busa, sepertinya ada permasalahan di perutnya,” ucap Kepala Seksi Konservasi Wilayah V Banyuwangi, BBKSDA Jawa Timur, Purwanto.
Sementara itu, agar tidak membusuk, bangkai penyu ini langsung dikubur oleh petugas dibantu warga sekitar pantai. Temuan matinya penyu di pesisir pantai Selat Bali ini bukan yang pertama terjadi. Seminggu lalu, warga sekitar Pulau Santen juga menemukan seekor penyu jenis lekang mati.
Di sepanjang pantai Banyuwangi, ada beberapa jenis hewan penyu yang sangat dilindungi sering mendarat dan bertelur. Di antaranya, penyu lekang, penyu sisik, penyu hijau dan penyu belimbing. Sedangkan penyu lekang adalah penyu yang kerap kali melakukan pendaratan di sepanjang pantai di Banyuwangi untuk bertelur. (ful)
