
Blitar, ArahJatim.com – Satlantas Polres Blitar melaksanakan inovasi Program Polisi Masuk Sekolah setiap hari Senin (SIMASKOSIN). Selain untuk memberikan Pembinaan dan Penyuluhan kepada para siswa siswi, juga sebagai upaya memberikan wawasan sekaligus mendekatkan intitusi kepolisian dan berinteraksi langsung dengan para pelajar.
Seperti yang dilakukan di SMAN 1 Talun Kabupaten Blitar. Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Waka Polres Blitar Kompol Andi Yudha Pranata SH, dan didampingi oleh Kasat Lantas, Kasat Binmas dan Kapolsek Talun.
Wakapolres juga memimpin jalannya upacara bendera dengan kihmat. Dalam amanatnya waka Polres menekankan tentang pentingnya keselamatan berlalu lintas dikalangan pelajar dan bahaya penyalahgunaan narkoba sekaligus mensosialisaikan MRSF yang saat ini menjadi program korp lantas diseluruh indonesia untuk menekan tingginya angka kematian pelajar karena laka lantas.
Baca juga :
- Inovasi M-Plus Permudah Pelayanan SIM Wilayah Kabupaten Malang
- Satlantas Polres Kediri Mengadakan Roadshow SIM Keliling Goes To Praja
- Dugaan Pungli Di Satpas SIM Polres Kediri
“Pembunuh nomor tiga di Indonesia adalah kecelakaan karena kelalaian dalam berkendara dan dari data 80 persen didominasi generasi mileneal, disusul dengan penyalahgunaan narkoba oleh karena itu kepolisian selalu berupaya memberikan wawasan kepada para pelajar sebagai upaya menurunkan tingginya angka kematian akibat kecelakaan serta narkoba dikalangan generasi penerus ini dapat kita tekan serendah mungkin. ” papar Kompol Andi.
Andi menambahkan, banyaknya sebaran hoax dimedia masa juga menjadi arahan selanjutnya. Dimana kalangan pelajar saat ini adalah pemakai terbesar gadged dan pengguna medsos agar lebih bijak menggunakan medsosnya sehingga tidak ikut menjadi korban hoax yg tidak menutup kemungkinan akan tersangkut UU ITE jika tidak cermat dalam bermedia sosial.
Sementara kepala sekolah SMAN 1 Talun Bapak Gatot Wiyono mengungkapkan, pihaknya sangat mengapresiasi kegiatan kepolisian ini.

“Kami pihak sekolah sangat berterima kasih kepada kepolisian yang ikut serta dalam memberikan bimbingan dan wawasan kepada pelajar, setidaknya nantinya mereka bisa menjadi Polisi bagi diri mereka sendiri. Bisa membedakan mana yangg boleh dan tidak boleh dilakukan” pungkasnya.
“Kegiatan ini bagus untuk membentuk mental kepribadian siswa menjadi lebih baik juga lebih dekat dengan polisi, tidak merasa takut lagi dengan polisi sebagai Mitra masyarakat dan Mitra dari para kalangan pelajar dan remaja” tutupnya.
Dalam upacara kali ini Polres Blitar juga menyerahkan SIM gratis secara serentak di 4 SMA diwilayah Blitar, salah satunya kepada 3 siswa SMAN 1 Talun, yang merupakan reward untuk siswa yang memperoleh nilai 10 besar dalam try out akbar SBMPTN beberapa waktu lalu di Mapolres Blitar, kemudian ditutup dengan deklarasi keselamatan berlalu lintas dengan seluruh peserta upacara.(mua)