Lumajang, ArahJatim.com – Perkuat sektor pembangunan Pariwisata, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif bersama Legislator Senayan, H. Muhammad Nur Purnamasidi gelar bincang kreatif strategi Periklanan Potensi Ekonomi Kreatif dan Pariwisata Daerah di Hall Gedung Narawita Agung Jl. Jendral Ahmad Yani, Lumajang, Rabu (2/3/2022).
Dalam kegiatan itu, Kemenparekraf melalui Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif menjelaskan langsung tentang potensi, langkah hingga tantangan mempromosikan produk pariwisata daerah menggunakan jaringan internet.
“Salah satu strategi mengenalkan potensi daerah itu ya melalui jaringan internet, baik media sosial pribadi maupun komunitas karena itu jadi salah satu media yang cukup efektif dalam mempermudah akses informasi tentang produk kita ke masyarakat luar kota,” ungkap Mohammad Amin, Direktur Musik, Film, dan Animasi Kemenparekraf.
Pentingnya peningkatan keahlian dalam mempromosikan produk pariwisata juga diungkapkan oleh Anggota Komisi X DPR RI, Muhammad Nur Purnamasidi. Menurutnya, strategi ini menjadi salah satu alat dalam meningkatkan nilai jual produk pariwisata, khususnya di wilayan Kabupaten Lumajang.
“Kalaupun wisatanya bagus, produknya kreatif tapi tidak mampu mempromosikan ke khalayak umum kan percuma, tidak ada wisatawan yang tahu kalau di sini ada banyak produk kreatif dan alamnya bagus,” jelas Purnamasidi saat memberikan sambutan di acara tersebut.
Ia juga menyinggung, Kabupaten Lumajang yang masuk 50 besar penerima Anugerah Desa Wisata Nasional. Menurutnya penghargaan itu perlu ditindaklanjuti dengan pembangunan budaya pariwisata yang berkelanjutan, sehingga potensi pariwisata maupun produk ekonomi kreatif bisa diketahui banyak orang yang berkeinginan melakukan perjalanan wisata di Jawa Timur.
“Ini juga sebagai bentuk keseriusan saya sebagai anggota DPR dari Dapil Lumajang-Jember, agar senantiasa bermanfaat terutama dalam kepentingan masyarakat di sektor pariwisata,” pungkasnya.
Dengan menerapkan protokol kesehatan ketat, sedikitnya lebih dari 100 pelaku wisata, media sosial hingga pelaku ekonomi kreatif hadir dalam acara tersebut. Sementara narasumber yang menjadi pembicara, selain perwakilan Kemenparekraf, hadir pula Founder dan CEO at Sejalan Kreatif, dan Kepala Dinas Pariwisata Lumajang.
Rencananya, kegiatan serupa dengan pola pengembangan keahlian akan kembali dilaksanakan dalam waktu dekat. Agar masyarakat yang bergerak langsung dalam dunia pariwisata maupun produk kreatif bisa maksimal. (rmd)
