Kabupaten Kediri Berangkatkan CJH Kloter 36 Ke Asrama Haji Sukolilo

oleh -
oleh
https://live.staticflickr.com/65535/48328460086_df8a7aa589_b.jpg
Wabup Drs Masykuri dan Kepala Kemenag Kabupaten Kediri secara bersamaan melepas calon jemaah haji (CJH) kloter 36 dari Kabupaten Kediri menuju asrama haji Sukolilo Surabaya. (Foto: arahjatim.com/kominfo)

Kediri, ArahJatim.com – Pemerintah Kabupaten Kediri pada musim haji 1440H/2019 M memberangkatkan sejumlah 1.158 CJH (Calon Jemaah Haji), yang terdiri dari 528 pria dan 630 wanita. Dari kuota tersebut dibagi menjadi empat kloter yaitu kloter 36, 37, 38 dan 67.

Untuk kloter 36 diberangkatkan pada hari ini, Rabu (17/7) menuju menuju Asrama Haji Sukolilo, Surabaya oleh Wakil Bupati Kediri Drs. H. Masykuri, MM. Bertempat di halaman Pemkab Kediri, dihadiri oleh Kepala Kemenag Kabupaten Kediri Dr. Zuhri M.Si, Kapala Bagian Kesra serta instansi terkait lainnya.

Sejak sebelum pukul 12 siang tampak mobil para pengantar CJH sudah berjajar di depan kantor Pemda. Satu persatu CJH turun dari mobil memasuki lokasi pemberangkatan. Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, para pengantar tidak diperkenankan masuk, hanya sampai pintu gerbang depan. Hal tersebut dimaksudkan agar pemberangkatan berjalan lancar.

arahjatim new community
arahjatim new community

Sebelum masuk lokasi, CJH berpamitan kepada sanak keluarga dan meminta doa restu agar diberikan kelancaran selama menjalankan ibadah di tanah suci.

“Rencananya mereka akan menginap di asrama haji selama semalam sebelum berangkat menuju tanah suci. Di asrama haji, para CJH akan tinggal selama 24 jam. Kalau masuk asrama pukul 18.00 WIB, berarti besok akan berangkat ke tanah suci pada jam yang sama pula,” ujar Humas Kantor Kemenag Kabupaten Kediri Paulo Ximenes.

Ditambahkan oleh Paulo, sesuai jadwal CJH Kabupaten Kediri yang berangkat pada tanggal 17 dan 18 Juli, akan pulang pada tanggal 29 Agustus 2019. Sedangkan untuk kloter 67 berangkat hari Minggu, 28 Juli dan pulang pada 9 September 2019.

Dalam sambutannya Wabup Masykuri berpesan agar CJH tidak kaget dengan suhu dan cuaca di Arab Saudi. Terlebih menurut prediksi, pada saat wukuf suhu di sana akan mencapai 52 derajat celcius. Pasalnya, sekarang saja suhu di sana sudah berada di angka 40 derajat celcius. Praktis lebih panas dibandingkan Indonesia.

“Meskipun begitu, saya yakin saudara-saudara semuanya tidak akan kepanasan. Karena hati saudara-saudara dekat dengan Allah SWT dan para rasul-Nya,” tutur Masykuri dalam sambutannya.

Salah satu CJH yang turut berangkat dalam kloter tersebut adalah Kapolsek Gampengrejo AKP Mukhlason. Sementara itu, Winda Kusuma Ningrum, istri Dandim 0809 Kediri Letkol Kav Dwi Agung Sutrisno juga turut mendampingi CJH, selaku tim kesehatan haji.

Seremoni pemberangkatan sendiri berlangsung secara singkat, tidak ada seremonial berlebihan yang disiapkan. Keberangkatan CJH kloter 36 sendiri dilepas langsung oleh Wabup Masykuri dan Kepala Kemenag Zuhri secara berbarengan. Ditandai dengan bendera yang diangkat oleh keduanya. Sebanyak enam bus pun diberangkatkan untuk mengantar CJH menuju Asrama Haji Sukolilo, Surabaya.

Untuk diketahui, dari total 1.158 CJH Kabupaten Kediri yang dinyatakan dapat berangkat ke tanah suci tahun ini rinciannya adalah Kloter 36 berjumlah 262, kloter 37 dan 38 masing-masing berjumlah 445 dan kloter 67 berjumlah 6 orang. (Kominfo)

No More Posts Available.

No more pages to load.