Blitar,Arahjatim.com – Guna menumbuh-kembangkan nilai-nilai nasionalis, Banser dan GP Ansor menggelar kirab satu negeri keliling Indonesia. Rombongan kirab banser Selasa sore tiba di Makam Bung Karno yang terletak di Kelurahan Bendogerit Kecamatan Sananawetan Kota Blitar.
Kirab satu negri ini, juga untuk mengajak masyarakat memperkokoh konsensus kebangsaan di tengah berbagai kemelut dan ancaman yang dihadapi Indonesia saat ini. Adapun konsesus yang dimaksud yakni Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, NKRI, UUD 1945.
Kepala Satuan Koordinasi Nasional Banser, Alfa Isnaeni mengatakan, saat ini bangsa Indonesia tengah dihadapkan dengan berbagai persoalan yang mencoba mereduksi nilai-nilai kebangsaan. Atas realitas inilah kemudian GP Ansor dan Banser meneguhkan sikap untuk berkeliling
Indonesia melalui kirab satu negeri demi membangkitkan kembali nilai-nilai kebangsaan.
“Orang – orang yang cinta NKRI, nasionalis, pancasilais tidak boleh diam di tengah-tengah ancaman dari kelompok yang memaksakan kepentingannya sendiri dan membahayakan keutuhan bangsa. Nasionalis itu waras, pancasilais itu waras, yang waras tidak boleh ngalah,” tegas Alfa Isnaeni usai memanjatkan doa di pusara Bung Karno.
Alfa Isnaeni menambahkan, kirab merah putih ini bertemakan “Bela Agama Bangsa Negeri”. Dengan tema ini pria asal Tulungagung ini mengajak masyarakat untuk semakin memahami dan menghargai kemajemukan dan keberagaman yang dimiliki bangsa Indonesia. Baik dari segi suku, adat, agama, dan bahasa yang dibingkai menjadi satu dalam NKRI.
“Kebhinekaan itu realitas, NKRI sudah final untuk itu ayo kita teguhkan sikap kebangsaan kita,” imbuhnya.
Tim Kirab Satu Negeri yang membawa Bendera Merah Putih ink berkeliling seluruh wilayah Indonesia serentak bertolak dari lima titik terluar. Lima titik pemberangkatan tersebut adalah Sabang (Aceh), Nunukan (Kalimantan Utara), Miangas (Sulawesi Utara), Rote (NTT) dan Merauke (Papua).
Perjalanan kirab satu negeri ini dimulai sejak 16 September dan berakhir pada 26 Oktober. Puncaj kirab satu negeri ini direncanakan berakhir di Kota Yogyakarta. Pada puncaknya di Yogyakarta, rencananya digelar Apel Kebangsaan yang melibatkan sekitar 100.000 anggota Banser dan dihadiri Presiden RI Joko Widodo.(mua)