Jakarta, ArahJatim.com – Kementerian Pertahanan mengapresiasi program Forum Kebangsaan Nusantara (FKN) melalui aksi ketahanan pangan menuju swasembada pangan. Wakil Menteri (Wamen) Pertahanan, Marsekal Madya TNI (Purn) Donny Ermawan Taufanto mengucapkan terima kasih atas kontribusi FKN yang telah membantu pemerintah dan petani dalam meningkatkan hasil produksi padi. Hal itu disampaikan Wamen Pertahanan saat menerima kunjungan pengurus DPP FKN di kantor Kementerian Pertahanan Jalan Medan Merdeka Barat Jakarta Pusat, Selasa (10/12) siang.
Wamen didampingi Kapuskod Baranahan Kemhan, Laksamana Pertama TNI Mochamad Taufiq Hidayat, S.T., M.Si., dan Kabiro Humas Kemhan, Brigjen TNI Frega Wenas Inkiriwang. Pertemuan diawali dengan paparan Ketua Umum DPP FKN, Ahmad Hadary terkait program ketahanan pangan yang telah dilakukan FKN bersama dengan sejumlah kelompok tani dan Balai Penerapan Standar Instrumen Pertanian (BPSIP) Jawa Barat.
“Kami bersama dengan Balai Penerapan Standar Instrumen Pertanian (BPSIP) Jawa Barat meluncurkan program KATANDUR di Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu. Program ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas pertanian di daerah tersebut dengan memanfaatkan potensi pupuk organik Katandur Nusantara,” kata Hadary.
Jajaran pengurus DPP FKN yang ikut menghadiri pertemuan dengan Wamen Pertahanan adalah Insan Kamil, Jeni Espeana, Vivid Indah, dan Achmad Subqi. Turut dalam rombongan adalah Kepala BPSIP Jawa Barat, Kementerian Pertanian, Dr. Rustan Massinai, dan Karina De Vega, Ketua Umum AKSIRA.
Baca juga:
- POC Katandur Nusantara Dukung Pengembangan Pertanian Ramah Lingkungan di Indramayu
- Katandur Nusantara: Solusi Cerdas Tingkatkan Produksi dan Kualitas Panen
- Penggunaan Pupuk Organik Terbukti Tingkatkan Produktivitas Padi di Indramayu
Dalam arahannya Wamen Donny menyampaikan bahwa program ketahanan pangan menuju swasembada pangan merupakan komitmen Presiden Prabowo Subianto yang ingin melihat Indonesia kembali menjadi negara berdaulat dalam sektor pangan dan energi. Karena itu, Kementerian Pertahanan dan jajarannya akan ikut mengawal jalannya program swasembada pangan.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada bapak dan ibu yang hadir di sini menyampaikan kabar baik tentang program ketahanan pangan. Mungkin juga bisa bekerja sama dengan Universitas Pertahanan agar ikut berkolaborasi bersama[sama dengan FKN mewujudkan swasembada pangan,” kata Wamen Pertahanan, Donny Ermawan.
Ketua Umum DPP Forum Kebangsaan Nusantara, Ahmad Hadary menambahkan bahwa dari hasil uji coba 100 hektar lebih lahan pertanian di Jawa Barat yang menggunakan pupuk organik Katandur Nusantara menunjukkan adanya peningkatan produksi gabah hingga 45 persen.
“Hasil panen gabah mencapai sembilan ton per hektare setelah kelompok petani mengunakan pupuk organik Katandur, padahal sebelumnya hasil panen gabah petani hanya berkisar 5 ton per hektare,” kata Ahmad Hadary.
Di akhir pertemuan, ketua umum FKN menyerahkan contoh pupuk organik cair Katandur yang telah digunakan kelompok tani di Jawa Barat dan hasil panen raya berupa beras sehat. (aj)
