Bang Pur : Dongkrak Ekonomi Rakyat BNI Perlu Buka Cabang Di Tengger

oleh -
oleh
Muhammad Nur Purnamasidi, anggota DPR RI komisi XI dalam acara peberian bingkisan Ramadhan 1439 H di salah satu rumah makan di Lumajang Sabtu Sore (09/06/2018). (Foto: ArahJatim.com/rokhmad)

Lumajang,ArahJatim.com – Besarnya perputaran uang warga suku tengger di Desa Argosari, Kecamatan Senduro, Lumajang, di Bank Negara Indonesia (BNI) menjadi salah satu pendongkrak ekonomi kerakyatan. Untuk itu, anggota DPR RI Fraksi Partai Golkar Muhammad Nur Purnamasidi, meminta semua pihak terutama perbankan agar meningkatkan pelayanannya. Salah satu yang diusulkan bang Pur panggilan akrabnya adalah BNI mendirikan sub cabang pembantu di perkampungan nirwana tersebut.

Selain untuk mempermudah akses warga menabung dan mengembangkan usaha melalui pinjaman modal, permintaan itu sebagai bentuk komitmen Politisi Golkar ini dalam menyampaikam dan mengawal kepentingan rakyat.

“Perlu saya sampaikan ke pak Seno, jika warga tengger ini 64% menabung di BNI, maka perlu kiranya dibuatkan semacam kantor cabang lah,” ungkap Muhammad Nur Purnamasidi, anggota DPR RI komisi XI itu saat memberikan sambutan dalam acara pemberian bingkisan Ramadhan 1439 H di salah satu rumah makan di Lumajang Sabtu Sore (09/06/2018).

arahjatim new community
arahjatim new community

Lebih lanjut, Politisi Golkar yang biasa disapa Bang Pur itu juga meminta agar bank BNI memberikan kemudahan pada warga yang hendak meminjam uang modal usaha melalui program Kredit Usaha Rakyat (KUR).

“Untuk Program KUR itu juga pak Seno, mohon berikan kemudahan lah pada warga yang butuh modal usaha,” pungkasnya.

Gayung disambut, pimpinan BNI Cabang Lumajang berjanji akan mempertimbangkan permintaan Bang Pur, guna memberikan pelayanan terbaiknya sebagai bank milik BUMN ini.

Acara yang berlangsung selama 2 jam itu pun ditutup dengan acara buka bersama yang dilanjutkan dengan pemberian bingkisan pada puluhan warga tengger, dan penyandang disabilitas. (rokhmad)

No More Posts Available.

No more pages to load.