Pamekasan, Arahjatim.com – Dunia Pendidikan di Kabupaten Pamekasan kembali dibikin heboh oleh segelintir oknum guru yang menjadi juri dalam perlombaan mewarnai tingkat TK (Taman Kanak-kanak) se-kabupaten Pamekasan yang diadakan oleh SDN Sumedangan 2.
Viral terlihat lebih dari satu orang dewan juri yang melakukan penilaian hasil karya seni mewarnai dan diduga sengaja menginjak dengan sepatu serta menggunakan seragam guru disekolah tersebut sambil melakukan penilaian, seperti yang terlihat dalam foto yang sengaja disebar oleh panitia lomba pada hari sabtu (18/11/2023).
Kepala Sekolah SDN 2 Sumedangan, Yarsini mengatakan bahwa hasil karya seni mewarnai tersebut bukan diinjak melainkan para juri mau mengambil gambar yang ada ditengah.
“Namun sayang ketika seorang kepala sekolah diduga pasang badan atas kejadian itu dengan mengatakan mau mengambil gambar yang ada tengah, padahal sudah jelas dari foto yang disebar itu ada tiga guru yang melakukan penilaian sambil menginjak karya lomba mewarnai. Apakah tidak miris melihat foto itu??,” umpatan ketua Umum Gas (gerakan Selamatkan) Jatim, Safi’i. Selasa(21/11/2023)
Dilain kesempatan kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan(Disdikbud) Pamekasan, Akhmad Zaini mengatakan bahwa pihaknya akan menindak lanjuti.
“Baik Mas, Terima kasih atas informasinya dan segera kami tindak lanjuti”, jawabannya saat dikonfirmasi melalui chat WhatsApp.(dra)
