Kediri, Arahjatim.com – Meskipun di sejumlah daerah seperti , Tulungagung, dan Trenggalek terjadu kelangkaan elpiji 3 Kg , namun di Kediri Kota dan Kabupaten relatif aman, tidak terjadi kekosongan stok, bahkan bisa dipastikan hingga lebaran tidak akan terjadi kelangkaan
Hal ini dikatakan David Tompo, Ketua Hiswana Migas Kediri saat ditemui media, Jumat (1/6/2018)
Menurut David kelangan sendiri terjadi karena adanya lonjaknya pemakai Tabung melon menjelang hari raya sah satunya banyak warga yang membuat kue untuk lebaran, sehingga ada lonjakan permintaan.
“Dugaan sementara karena banyak yang menggunakaan untuk membuat kue lebaran,. sehingga permintaan elpiji 3 kg naik dari hari hari biasa, ” jelas david
Untuk mengatasi kelangkan ini untuk wilayah Karesidenan Kediri sudah ditambah stoknya 5-10 persen.
“Kebutuhan elpiji 3 kg untuk wilayah Eks Karesidenan Kediri dalam satu bulan yaitu Kabupaten Blitar 870 ribu , kab Kediri 1,300 ribu, Nganjuk 794 ribu, Trenggalek 425 ribu , Tulungagung 897 ribu, kota Blitar 155 ribu, kota Kediri 360 ribu.” pungkas David.(das)