Banyuwangi, Arahjatim.com – Pelabuhan penyeberangan Ketapang, Banyuwangi satu-satunya pintu masuk dari Pulau Jawa menuju Pulau Bali dan sejumlah Pulau di Nusa Tenggara Barat (NTB) serta Nusa Tenggara Timur (NTT) melalui jalur darat juga laut, mendapat perhatian khusus lima Jendral dari Mabes Polri, Minggu (2/6/2019) siang.
Kedatangan para jenderal tersebut dalam rangka pengecekan kesiapan pelayanan arus mudik Idul Fitri 2019 di Selat Bali. Kelima perwira tinggi tersebut adalah, Kabaharkam Polri Komjen Condro Kirono, Kakorsabhara Irjen Sudjarno, Kakorpolairud Irjen Pol M.Chaerul Noor Alamsyah, Kakorbinmas Irjen Herry Wibowo dan Dirpolud Brigjen Anang Syarif.
Menurut, Komjen Condro Kirono, Pelabuhan Ketapang – Gilimanuk sama dengan Merak – Bakahuni yang berstatus obyek vital nasional dan sangat strategis. Sehingga Mabes Polri perlu melakukan pemantauan langsung terkait layanan transportasi laut saat arus mudik Lebaran.
Baca juga:
- Dirjen Hubdar Minta ASDP Lakukan Simulasi Hadapi Mudik.
- Tol Trans Jawa Dibuka, Arus Mudik Di Pelabuhan Ketapang Diprediksi Meningkat.
- Lebaran Kian Dekat, PT KAI Intensifkan Perawatan Lokomotif Dan Gerbong KA.
“Hasil pengecekan kami paling padat terjadi pada 1 Juni 2019. Tapi ini fluktuatif. Mungkin nanti mendekati H-1 atau H-2 Lebaran warga Jawa yang ada di Bali akan mudik,” terang mantan Kapolda Jateng.
Komjen Condro Kirono menambahkan, jalur pelayaran di perairan Selat Bali dilayani 56 kapal. Dari hasil paparan bersama ASDP, KSOP dan Syahbandar serta sejumkah intansi terkait, bahwa kapal-kapal tersebut terutama soal fasilitas dan kelaikannya sudah dilakukan pengecekan secara berkala oleh petugas Syahbandar. Sehingga penumpang yang menggunakan jasa pelayaran akan terjamin keselamatan dan kenyamanannya saat di dalam perjalanan di laut.
“Perlengkapan kapal, pelampung sudah dicek oleh Syahbandar. Semoga cuaca bersahabat sehingga trip kapal pengangkut penumpang arus mudik dan balik Lebaran di Selat Bali aman dan lancar,” harapnya.
Arus laut di Selat Bali terkenal kencang. Hal tersebut dikarenakan berdekatan dengan Laut Jawa dan Samudera Indonesia. Bahkan cuaca ekstrim, angin kecang dan gelombang laut tinggi di perairan Selat Bali juga sering terjadi sejak beberapa hari terakhir.
Usai sidak sejumlah kapal feri yang melayani pemudik lintas Ketapang – Gilimanuk, rombongan melihat langsung kesiapan posko mudik dan posko kesehatan serta posko tanggap darurat di area pelabuhan. Rombongan juga melakukan bakti sosial yaitu membagikan 400 parcel (bingkisan) paket Lebaran dan santunan anak yatim piatu kepada warga yang tinggal disekitar kawasan Pelabuhan Ketapang.
“Alhamdulillah dapat parcel Lebaran. Terima kasih kepada bapak-bapak polisi. Mudah-mudahan pak polisi sukses selalu diberi kesehatan,” tandas Soleha warga Ketapang. (ful)
