Kediri, ArahJatim.com – Di sela kesibukan tugasnya sebagai Walikota Kediri, Abdullah Abu Bakar tetap bersemangat menyambangi dan mendengar keluh kesah warganya. Berpindah dari satu lokasi ke lokasi lain untuk bertatap muka dengan warga dalam acara yang dikemas dengan nama Kopi Tahu Bincang Ringan Masa Depan.Â
Suasana acara Kopi Tahu Bincang Ringan Masa Depan di Kelurahan Sukorame Kecamatan Mojoroto Kota Kediri (Foto: das)
Penampilan Grup Hadrah Remas menyambut kedatangan Mas Abu sapaan akrab Walikota Kediri, Abdullah Abu Bakar saat menghadiri acara kopi tahu di Jalan Karya Tani Kelurahan Sukorame Kecamatan Mojoroto Kota Kediri Rabu malam (13/12/17).
Pada kesempatan itu Mas Abu menunjukkan beberapa gambar pembangunan infrastruktur yang telah dilakukan, di antaranya pemasangan paving block, dan pembuatan saluran air yang dilakukan melalui program Prodamas di Kelurahan Sukorame Kecamatan Mojoroto Kota Kediri.
Untuk musrenbang Tahun 2016, di Kelurahan Sukorame telah dilakukan penyemiran dan pengaspalan jalan. Pada tahun 2017 ini telah dilakukan pekerjaan rehab ruang kelas Sekolah Dasar Negeri 3 Sukorame. Sedangkan untuk tahun 2018 akan dilakukan kembali plengsengan Kali Kedak, dan rehabilitasi gedung serba guna serta ruang arsip kantor kelurahan.
Walikota juga menyampaikan saat ini sekolah di Kota Kediri dari tingkat SD hingga SMP gratis SPP dan biaya daftar ulang. Para siswa juga mendapat seragam nasional gratis, sedangkan seragam khas diberikan ongkos jahit. Untuk jenjang tingkat SMA, pemerintah kota Kediri memberikan dana bantuan sebesar 60 ribu rupiah setiap bulan khusus untuk warga Kota Kediri. Selain itu semua sekolah juga mendapatkan bantuan fasilitas laptop untuk operasional sekolah. Bahkan pemerintah kota Kediri juga menyediakan bus sekolah dan angkot gratis bagi para pelajar di Kota Kediri.
Mas  Abu juga menyampaikan bahwa Pemkot Kediri menyediakan mobil ambulan gratis bagi semua warga. Jadi jika ada warga yang membutuhkan mobil ambulan untuk mengangkut orang sakit tinggal telepon saja. Jangan takut tak bisa membayar, karena semua itu disediakan gratis untuk melayani warga kota Kediri.
Kepada warga Sukorame, Mas Abu berpesan jika tahun depan dipercaya lagi memimpin Kediri dia akan mencanangkan program Prodamas Plus dengan anggaran yang lebih besar dari sebelumnya yang 50 juta rupiah per RT.
Sejumlah prestasi telah diraih Kota Kediri semasa kepemimpinannya. Beberapa hari lalu kota Kediri mendapat penghargaaan sebagai Kota Cerdas dari Wakil Presiden Yusuf Kalla, dan beberapa penghargaan di bidang pendidikan. Selain itu Kota Kediri juga dinobatkan sebagai kota layak anak.
Untuk program pemerintahan di tahun 2018, Mas Abu menghimbau kepada seluruh warga Kota Kediri, agar selalu menjaga kebersihan lingkungan. Misalnya dengan membersihkan selokan atau saluran air setiap 3 bulan sekali setiap bulan Februari, Mei, Agustus, November.
Dalam acara Kopi Tahu Bincang Ringan kali ini warga juga melakukan tanya jawab, seperti warga meminta untuk program selanjutnya bantuan beras miskin ditambah untuk lansia, namun walikota menjelaskan itu bisa dilakukan dengan cara harus melakukan rembug dengan warga tingkat RT dan RW. Warga juga kelurahan Sukorame juga mempertanyakan santunan kematian belum juga dicairkan, walikota menanyakan kepada dinas terkait dan karena ada sedikit keterlambatan administrasi dana santunan yang dipertanyakan warga besok akan dicairkan. (das)