Duka Usai Horeg Berujung Maut, Dua Pemuda Tewas, Satu Kritis Akibat Miras Oplosan

oleh -
oleh
Ilustrasi

Kediri, ArahJatim.com – Sabtu malam yang seharusnya menjadi ajang hiburan di acara “sound horeg” Desa Kepung, Kecamatan Kepung, berubah menjadi tragedi. Tiga orang pemuda menjadi korban setelah diduga menenggak minuman keras oplosan usai menghadiri acara tersebut.

Salah satu korban, Purnomo, sempat mengeluh sakit pada bagian dada dan perut keesokan paginya, Minggu (27/7). Sayangnya, nyawanya tak tertolong. Ia meninggal dunia beberapa jam setelah keluhan tersebut muncul.

Sementara itu, dua korban lain yang merupakan kakak beradik, yakni Deta (25) dan Agung, sempat dilarikan ke Rumah Sakit Karsa Husada (RSKK) dan langsung mendapat penanganan intensif di ruang ICU sekitar pukul 21.00 WIB.

pasang iklan orange
pasang iklan blue

Namun nahas, pada Senin dini hari sekitar pukul 04.00 WIB, kabar duka kembali datang—Deta dinyatakan meninggal dunia. Sang adik, Agung, masih dirawat dalam kondisi kritis di RSKK hingga berita ini ditulis.

Ketiga korban diketahui berasal dari wilayah Dusun Sanggrahan, Gadungan Timur, Desa Gadungan, Kecamatan Puncu. Menurut informasi yang dihimpun dari warga sekitar, usai menghadiri acara horeg, mereka melakukan pesta minuman keras yang diduga kuat merupakan oplosan.

Peristiwa ini menambah daftar panjang korban miras oplosan di wilayah Kediri dan sekitarnya. Pihak kepolisian setempat belum memberikan pernyataan resmi, namun penyelidikan mendalam terkait asal-usul miras tersebut dipastikan akan dilakukan.

Warga dan keluarga kini hanya bisa berharap agar Agung segera pulih, sembari berharap tragedi serupa tak lagi terulang di tengah masyarakat. (das) 

No More Posts Available.

No more pages to load.