Batu, ArahJatim.com – Geliat sektor pariwisata di kota Batu, Jawa Timur terus bergerak maju. Di berbagai sudut kota bermunculan destinasi wisata baru dengan konsep yang beragam. Seiring dengan pertumbuhan sektor investasi pariwisata di Indonesia sebesar 35% hingga 45% per tahun, kota Batu menjadi pilihan investasi yang tepat dan menjanjikan keuntungan.
Salah satu destinasi wisata di kota Batu yang siap menawarkan investasi dengan sistem bagi hasil adalah Taman Dolan Wisata Alam. Berangkat dari wisata yang melestarikan alam serta budaya, Taman Dolan yang berdiri sejak tahun 2013 menjadi tempat wisata edukasi yang mengusung tema seni dan budaya nusantara dengan nuansa alam pedesaan yang dingin dan sejuk.
Melihat perkembangan pariwisata kota Batu yang terus bertumbuh, managemen Taman Dolan menawarkan konsep investasi yang mudah dan terjangkau oleh masyarakat menengah kebawah.
“Kita buat terobosan baru, bagaimana sebuah investasi itu lebih cepat menghasilkan keuntungan dari investasi properti. Salah satunya investasi pariwisata,” kata Miftah Hadi Kusuma, pemilik Taman Dolan Group.
Calon investor bisa memiliki rumah di kawasan Taman Dolan dengan harga sangat terjangkau dengan luas tanah 120 meter persegi. Rumah yang berada di dalam kawasan Taman Dolan ini akan dikelola dan dipelihara untuk disewakan kepada pengunjung dengan harga mulai dari 750 ribu rupiah hingga 1,2 juta rupiah per hari.
Taman Dolan yang dikelilingi oleh pemandangan alam yang indah, fasilitas pemandian, resto, outbound serta air terjun yang mengagumkan akan menjadi daya tarik wisatawan untuk menginap di rumah rumah para investor.
“Investasi di tempat kami sangat menjanjikan keuntungan. Selain nilai tanah dan bangunan yang akan terus naik, investor akan mendapatkan penghasilan dari sewa rumah yang kami kelola. Apalagi saat akhir pekan dan musim liburan kami masih kekurangan kamar,” tambah Miftah.
Saat ini Taman Dolan memiliki 22 kamar dengan jumlah pengunjung rata rata 1.200 wisatawan pada akhir pekan. Dengan jumlah kamar tersebut, pihak pengelola masih kewalahan melayani permintaan kamar terutama pada libur panjang dan akhir pekan.
“Kami menargetkan memiliki 1.000 kamar hingga akhir tahun guna melayani permintaan pengunjung Taman Dolan. Kami akan terus mengembangkan wisata dengan nuansa alam pedesaan kota Batu yang dingin dan sejuk,” kata Muhlis, marketing Taman Dolan.
Investasi pariwisata di kawasan Taman Dolan merupakan pilihan terbaik dalam meningkatkan ekonomi masyarakat menengah kebawah. Dalam waktu 6 bulan investor sudah bisa menikmati hasil sewa rumah dengan sistem bagi hasil 40% untuk investor dan 60% untuk pengelola. Selain mendapatkan uang sewa bulanan, investor juga akan mendapatkan keuntungan dari kenaikan harga aset rumah yang dimiliki. (raf)