Kondusif, SMKN 1 Rejotangan Tahun Ajaran 2023 Terus Menjawab Dengan Inovasi Berkelanjutan

oleh -
oleh

Tulungagung, ArahJatim.com – Ditengah maraknya persoalan PPDB tahun ini, yang sebenarnya adalah rutinitas yang belum ketemu solusinya, ternyata dengan pola pendidikan ” merdeka belajar “, sekolah kejuruan yang berada di wilayah timur Tulungagung, justru terus berinovasi.

Hal ini adalah semata mata lembaga tidak akan terjebak pada persoalan, tetapi justru ingin selalu menemukan solusi, atas permasalahan yang ada.

Salah satu kegiatan inovatif yang terus dilakukan adalah dengan cara komunikasi dengan seluruh komponen pendidikan. Untuk mencapai itu, lembaga terus melakukan pembelajaran berkenjutan kepada para guru dan komponen lainya di sekolah.

arahjatim new community
arahjatim new community

Salah satu kegiatan In House Training, adalah langkah sekolah terus memacu , agar tingkat kelulusan menjadi benar benar menghasilkan tenaga yang siap merebut celah pangsa kerja global.

Hanafi Masrur, kepala sekolah SMKN 1 Rejotangan Tulungagung saat dikonfirmasi kegiatan pelatihan dan house training membenarkan hal itu.

” Sekolah kami , harus tetap fokus, bagaimana kami harus mencetak tenaga siap bersaing bila lulus nantinya.Ini bukan perkara mudah, tapi perlu adanya kondusifitas lembaga yang didukung seluruh komponen. Guru yang kompetitif dan kredibel, anak didik yang semangat, serta wali murid yang bisa bersinergi, adalah modal utama ” ungkap kepala sekolah eksentrik dikantornya 21/7/2023.

Sementara Dr Hari Siswanto, Asesor Nasional sekaligus Akreditor, disela- sela kegiatan inhouse training Deferensiasi Learning dan KKTP (kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran ), sangat respon dan apresiasi kepada SMKN Rejotangan, walau bukan termasuk sekolah yang ada di pusat kota.

” Secara umum, kegiatan seperti ini adalah sebuah konsep yang benar benar terdata secara rigit, sehingga pihak sekolah mampu melakukan kegiatan yang mendukung capaian nantinya. Dari kurikulum merdeka belajar ini, siswa bukan lagi menjadi subyek, tetapi mampu disiapkan sebagai obyek, dan sekolah kejuruan sebagai bagian yang bisa menciptakan lulusan yang siap masuk kompetisi dunia kerja “, ungkap laki laki ramah tersebut.(dni)

No More Posts Available.

No more pages to load.