Kediri, ArahJatim.com – Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno melantik dan mengambil sumpah sebanyak 32 Kepala Desa terpilih yang tersebar di 18 kecamatan. Pelantikan tersebut digelar di Pendopo Kabupaten, disaksikan oleh para camat dan keluarga Kades terpilih, Jumat (21/12/18).
Sebelum satu persatu Kades terpilih menandatangani berita acara dan penyematan lencana tanda jabatan, Bupati Kediri membacakan kata pelantikan yang isinya “Saya bupati Kediri secara resmi melantik saudara-saudara menjadi kepala desa, saya percaya bahwa saudara akan melaksanakan tugas jabatan tersebut dengan sebaik-baiknya dan penuh rasa tanggung jawab. Semoga Tuhan yang maha esa melimpahkan ridhonya kepada kita sekalian”.
Dalam sambutannya Bupati Kediri mengatakan, alhamdulillah pada pagi hari ini kita bisa bertemu dalam keadaan sehat wal afiat. Memang saya sengaja biarpun jumlahnya banyak pada saat penandatanganan dan penyematan lencana tanda jabatan tidak ada simbolis, karena saya tahu bahwa ini saat yang penting dan bersejarah yang didapatkan dengan susah payah.
Kepada para kepala desa yang baru dilantik saya ucapkan selamat dan ucapan terima kasih pula saya sampaikan kepada mantan kepala desa dan yang kembali terpilih atas pengabdiannya selama mengemban amanah rakyat sebagai kepala desa.
Untuk yang baru pertama kali menjadi kepala desa perlu saya ingatkan bahwa saudara telah resmi menjadi aparatur pemerintah desa, untuk itu segala tindakan dan perilaku akan menjadi panutan masyarakat dan saya harapkan saudara dapat melaksanakan tugas kewajiban dengan baik dan senantiasa dalam lindungan Allah SWT.
Baca juga :
- Stop..!! Jangan Mudah Sebarkan Hoaks
- Dulu Penjual Nasi Goreng, Kini Artis Dangdut Dengan Bayaran Rp 75 Juta Perjam
- Janjikan Rp1 Miliar, “Dukun Sakti” Tipu Korban Puluhan Juta Rupiah
Semua jabatan adalah titipan yang tidak akan langgeng selamanya, maka dari itu mumpung menjabat sebagai kepala desa banyak-banyak lah mencari pahala yaitu dengan banyak membatu, melayani dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.
Untuk kemajuan desa, Presiden kita Bapak Ir. Joko Widodo sudah banyak memberikan bantuan yang diberikan langsung kepada desa, yang berupa Anggaran Dana Desa.
Kita harus jeli dalam memanfaatkan dana desa tersebut demi kemajuan desa. Dengan cara menciptakan dan mengembangkan inovasi pada desa yang dapat meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.
Apa yang ada di desa tersebut kita angkat potensinya, kemudia kita kelola dengan baik agar lebih bermanfaat. Kita contoh saja Desa Jambu Kayen Kidul, setelah kepala desanya dilantik memiliki program menanam bibit kelengkeng bagi warga. Melihat ketekunan Kepala Desa Agus Joko Susilo dan direspon baik oleh warga kami juga ikut memberikan bantuan berupa bibit kelengkeng. Sehingga dalam waktu 3 tahun sudah berbuah lebat dan hingga sekarang Desa Jambu terkenal sebagai sentra buah kelengkeng.
Saya berpesan setelah kemarin dalam pemilihan kepala desa berbeda pilihan, sekarang kita harus bersatu untuk menciptakan situasi dan kondisi yang kondusif.
Tugas pertama saudara sebagai kepala desa adalah merangkul semua elemen masyarakat untuk bersama-sama membangun desa. Melayani masyarakat tanpa ada perbedaan apapun. Kepala desa harus bisa menjadi motor penggerak dan mampu menampung aspirasi masyarakat. (Kominfo)