Blitar, ArahJatim.com – Depresi lantaran sakit yang dideritanya tak kunjung sembuh, Rohib (40) warga Desa Kebonagung Kecamatan Wonodadi Kabupaten Blitar, nekat gantung diri di pohon waru dekat kandang sapi belakang rumahnya. Korban nekat mengakhiri hidupnya, diduga karena mengalami depresi akibat sakit kulit yang dideritanya sejak beberapa tahun terakhir.
Kejadian tersebut pertama kali diketahui oleh Rukiyah (70), ibu korban sekitar pukul 5 pagi sesaat setelah bangun tidur. Setelah memasak nasi di dapur, Rukiyah mencari korban di sekitar rumah, namun tidak ketemu. Dan alangkah kagetnya ia ketika mendapati anaknya itu sudah tergantung di pohon waru dekat kandang sapi belakang rumahnya.
“Saat ibu korban memberi makan sapi di kandang belakang rumah, dia melihat anaknya dalam keadaan gantung diri di pohon Waru samping kandang sapi milik adik korban”, kata Kasatreskrim Polres Blitar Kota, AKP Heri Sugiono.
Sementara adik korban, Maisharoh mengaku, ia terakhir bertemu korban kemarin. Kepada Maisharoh, Rohib mengeluhkan sakit kepala yang dideritanya beberapa hari belakangan.
“Saat itu adik korban tidak terlalu menghiraukan keluhan korban, karena dianggap sakit kepala biasa”, tambah Heri Sugiono.
Lebih lanjut Heri Sugiono menyampaikan, hasil pemeriksaan dokter puskesmas dan identifikasi, penyebab korban nekat gantung diri, diduga karena korban mengalami depresi akibat sakit kulit yang dideritanya tidak kunjung sembuh.
“Hasil pemeriksaan dan identifikasi, indikasi korban mengalami depresi akibat sakit kulit yang dideritanya. Ditambah lagi beberapa hari yang lalu, korban juga mengeluhkan mengalami sakit kepala”, pungkas Kasatreskrim Polres Blitar Kota itu. (mua)