Tebing Sungai Duk Longsor, di Dusun Kebonan, Desa Lempeni, Kecamatan Tempeh, Lumajang. (Foto: mad)
Lumajang, ArahJatim.com – Guyuran hujan berjam-jam lamanya menyebabkan banjir di aliran sungai Gunung Semeru Lumajang, pada Rabu pagi (03/01/2018). Derasnya aliran banjir menyebabkan tebing sungai Duk di Dusun Kebonan, Desa Lempeni, Kecamatan Tempeh, longsor. Tiga bangunan kandang sapi dan dapur warga rusak.
Bangunan warga yang rusak milik Sa’um (60), Nurlat (55), dan Sutik (52). Hampir semua material bangunan di pinggir tebing sungai Duk tersebut terseret arus bersamaan longsornya tebing setinggi tujuh meter. “Kemarin sore (Selasa) kan hujan sampai malam, terus kok tiba-tiba tebingnya longsor. Ini banjir dari sungai dari Semeru juga,” ujar Sutik.
Tebing yang ;ongsor di Sungai Duk berdempetan dengan pemukiman warga sehingga mengikis bangunan kandang sapi dan dapur rumah warga. (Foto: mad)
Tidak ada korban jiwa pada peristiwa tersebut. Warga sudah menyelamatkan diri, termasuk mengevakuasi empat ekor sapi, sebelum terjadinya longsor.
“Panjang tebing sekitar 35 meter dalamnya sekitar 7 meter, kami dari pihak kecamatan mengajak masyarakat agar membantu menemukan material bangunan yang terbawa arus agar korban tidak terlalu terbebani,” ujar Mochammad Sholeh, petugas Kecamatan Tempeh, yang turun ke lapangan untuk mendata kejadian longsor tersebut.
Kerugian kerusakan bangunan warga ditaksir lima belas juta rupiah. “Warga tetap waspada, karena kondisi cuaca masih hujan”, himbau Mochammad Sholeh. (mad)